Ikan merupakan hasil laut yang menjadi salah satu sumber bahan makanan utama rakyat Indonesia. Telah banyak usaha yang didirikan dengan bahan utama ikan, salah satunya adalah abon. Tujuan dari pembuatan abon adalah agar ikan dapat disimpan lebih lama dan awet tanpa mengurangi rasa gurih dari ikan tersebut. Ikan bandeng mempunyai peluang pasar yang sangat baik karena tingkat persaingan yang masih rendah. Bisnis abon ikan bandeng merupakan bisnis yang sangat cocok untuk bisnis rumah tangga.
Modal yang dapat disediakan untuk memulai usaha abon ikan bandeng bergantung pada dana yang dapat disediakan oleh pembuat usaha. Permodalan berupa alat-alat pembuatan, bahan-bahan, maupun pembelian ikan. Dengan modal hanya sejuta ataupun dua juta, kita sudah dapat membangun usaha ini walaupun hanya dalam skala kecil, yang perlu selalu kita tanamkan dalam benak adalah adanya tujuan untuk membesarkan usaha abon ikan melalui keuntungan yang kita dapatkan.
Bahan dan Peralatan Pembuatan Abon
Ikan Bandeng 2 kg membutuhkan 1 ons bawang merah dan 0,4 ons bawang putih. Bumbu yang harus dipersiapkan adalah bubuk ketumbar secukupnya, lengkuas, daun salam, sirih, gula pasir secukupnya, asam jawa secukupnya, dan santan kental.
Peralatan yang harus disipakan dalam pembuatan abon adalah :
- Pisau dan talenan digunakan untuk menyiangi dan memotong ikan
- Penggiling bumbu digunakan untuk menggiling bumbu sampai halus
- Wajan digunakan untuk menggoreng abon
- Pemarut digunakan untuk memarut kelapa
- Peniris sentrifugal digunakan untuk mengeluarkan minyak dari abon panas yang baru digoreng.
- Alat Press digunakan untuk memeras abon panas sehingga minyaknya keluar.
Setelah bahan dan bumbu telah disiapkan, pembuatan abon dapat dimulai
.
Cara pembuatan abon harus dilakukan secara berurutan dan telaten.
- Penyiangan ikan bandeng dimulai dengan melepaskan jeroan, tulang, dan kepalanya untuk dibuang. Setelah itu, potong-potong ikan lalu dicuci
- Hasil dari potongan ikan yang telah dicuci hingga bersih dikukus selama satu jam. Setelah itu didinginkan. Setelah dingin, ikan disuir-suir dan ditumbuk perlahan sehingga menghasilkan serat-serat halus.
- Memarkan lengkuas dan sirih. Bawang merah (1/4 ons), bawang butih dan ketumbar digiling halus kemudian ditumis. Setelah wanginya tercium, tambahkan santan kental, lengkuas, asam jawa, gula, daun salam, dan sirih. Pemanasan diteruskan sampai mendidih hingga santan tinggal setengahnya
- Suiran dimasukkan sedikit demi sedikit ke dalam santang yang mendidih dalam api yang kecil agar tidak gosong. Lakukan pengadukan hingga suiran ikan menjadi setengah kering. Hasilnya akan menjadi abon lembab ikan. Angkatlah abon lembab ikan bandeng, kemudian digoreng di dalam minyak panas sampai garing.
- Tiriskan abon panas yang telah kering dengan menggunakan alat peniris sentrifugal , alat pres ulir, atau pres hidrolik. Setelah ditiriskan, abon dipisah-pisahkan.
- Abon yang telah dipisah-pisahkan dicampur dengan bawang goreng. Hasilnya telah menjadi abon ikan yang siap dikemas
- Abon ikan dapat dikemas di dalam kemasan yang tertutup rapat agar abon tidak cepat rusak.
- Itulah tadi cara membuat abon dari ikan bandeng. Semoga dapat membantu Anda untuk berbisnis abon ikan.